NAMA :
Nur Inayah
NIM : 1201413034
MAKUL :
Teknologi Informatika
PRODI :
Pendidikan Luar Sekolah
ROMBEL :
1
DOSEN :
Bagus Kisworo, S.Pd., M.Pd.
ANALISIS SWOT PEMBELAJARAN E-LEARNING
PADA LEMBAGA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN (LPK)
A. STRENGTH
(KEKUATAN)
1. Motivasi
belajar peserta didik yang tinggi
2. Tersedianya
SDM (tutor) yang ahli dalam bidang e-learning
3. Pembelajaran
relatif lebih efektif
B. WEAKNESS
(KELEMAHAN)
1. Peserta
didik yang tidak mempunyai motivasi belajar tinggi akan cenderung gagal
2. Tidak
semua SDM (tutor) mengerti pembelajaran dengan e-learning
3. Dalam
mengerjakan tugas, peserta didik terlalu bergantung pada internet (copy paste)
4. Tidak
semua tempat tersedia koneksi internet
C. OPPORTUNITY
(PELUANG)
1. E-learning
dapat mengefektifkan kegiatan pebelajaran
2. Terdapat
berbagai sumber belajar peserta didik
D. TREAT
(ANCAMAN)
1. Perubahan
teknolog informatika yang begitu cepat sehingga tidak menjamin e-learning tetap
menjadi media pembelajaran yang tetap efektif.
2. Adanya
oknum yang tidak bertanggungjawab (hacker) memanipulasi data e-learning.
MATRIKS
ANALISIS SWOT
EKSTERNAL
INTERNAL
|
OPPORTUNITY
(O):
1. E-learning
dapat mengefektifkan kegiatan pembelajaran.
2. Terdapat
berbagai sumber belajar peserta didik.
|
TREAT (T):
1. Perubahan
teknologi informatika begitu cepat sehingga tidak menjamin e-learning tetap
menjadi media pembelajaran yang tetap efektif.
2. Adanya
oknum tidak nertanggungjawab (hacker) memanipulasi data e-learning
|
STRENGTH (S):
1. Motivasi
belajar peserta didik yang tinggi.
2. Tersedianya
SDM (tutor) yang ahli dalam bidang e-learning.
3. Pembelajaran
dengan e-learning relatif lebih efiektif.
|
S1-O1: dengan
adanya motivasi belajar peserta didik yang tinggi melalui pembelajaran
e-learning, terjadi kegiatan pembelajaran yang efektif.
S2-O1: dengan
tersedianya tutor yang ahli dalam bidang e-learning, pembelajaran dengan
e-learning dapat berjalan dengan efektif.
S3-O2: dengan pembelajaran e-learning yang relatif
lebih efiektif maka siswa mempunyai
berbagai sumber belajar.
|
S1-T1: motivasi
belajar peserta didik yang tinggi akan
menajadikan peserta didik dapat mengikuti perubahan teknologi yang begitu
cepat meskipun e-learning sudah tidak menjadi media pembelajaran yang
efektif.
S2-T2:
SDM (tutor) yang ahli akan mampu menanggulangi amnipulasi data oleh oknum
yang tidak bertanggungjawab (hacker).
S3-T2: pertinggi
tingkat keamanan e-learning melalui pembelajaran yang efektik oleh tutor dan
peserta didik agar e-learning tidak termanipulasi datanya oleh hacker.
|
WEAKNESS (W):
1. Peserta
didik yang tidak memliki motivasi belajar tinggi akan cenderung gagal.
2. Tidak
semua SDM ( tutor) mengerti pembelajaran dengan e-learning.
3. Dalam
mengerjakan tugas, peserta didik terlalu bergantung pada internet (copy
paste).
4. Tidak
semua tempat tersedia koneksi internet.
|
W1-O1: tingkatkan
motivasi belajar peserta didik yang tidak
memiliki motivasi tinggi untuk mengefektifkan pembelajaran denagn e-learning.
W2-O1:
tingkatkan SDM (tutor) dalam bidang e-learning untuk menjadikan pembelajaran
dengan e-learning efektif.
W3-O2: tingkatkan
kualitas belajar peserta didik agar dalam mengerjakan tugas tidak bergatung pada internet (copy paste), sehingga
menjadikannyaberbagai referensi sumber
belajar.
W4-O2: tingkatkan fasilitass koneksi internet untuk
peserta didik agar mempunyai berbagai sumber belajar.
|
W1-T1: peserta
didik yang tidak memiliki motivasi tinggi diberi motivasi lebih agar mampu
mengikuti perubahan teknologi informatika yang begitu cepat.
W2-T1: tingkatkan
kemampuan tutor dalam agar mampu
mengikuti perkembangan teknoogi informatika yang begitu cepat.
W3-T2: tingkatkan
kualitas belajar peserta didik agar tidak bergantung pada internet dalam
mengerjakan tugas (copy paste), jadi jika suatu saat data internet
termenipulasi hacker, peserta didik tidak dirugikan.
W4-T2: tingkatkan
fasilitas internet agar peserta didik mampu mengetahui apakah data yang
digunakan sebagai sumber belajar (khususnya e-learning) termanipulasi atau
tidak.
|
0 komentar:
Posting Komentar